MINAHASA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Minahasa melakukan pengawasan seleksi calon peserta Badan Adhoc atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), di Ruang Pusat Komputer (Puskom) Universitas Negeri Manado, Kamis (8/12/22).

Seleksi dengan menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) ini, diikuti 365 calon peserta PPK dari 25 kecamatan, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU Kabupaten Minahasa. Menurut Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu Minahasa, Ronald Regen Nongka mengatakan, proses seleksi menggunakan metode CAT ini sempat terjadi kendala dengan server.

“Dari pantauan kami, sejak awal, seleksi ini sempat terjadi kendala dengan server karena terjadi beberapa kali eror, sehingga waktunya sedikit molor,” kata Nongka.

Meski begitu, lanjut Nongka, proses seleksi tetap berjalan sesuai jadwal ketika masalah server bisa diatasi oleh pihak KPU. “Dari pantauan kami, sesi gelombang pertama telah berjalan dengan baik. Dan tidak ada tidak ditemukan indikasi kecurangan saat proses ujian berlangsung,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Minahasa, Lord Arthur Malonda SPd mengatakan, seleksi ini dibagi tiga gelombang dan ditargetkan selesai hanya sehari. Kemudian, sesuai dengan Petunjuk Teknis (Juknis), dari hasil seleksi akan diambil paling banyak tiga kali kebutuhan berdasarkan peringkat.

“Hasil dari seleksi ini akan dilakukan pleno. Kemudian mengumumkan siapa-siapa saja calon peserta PPK di setiap kecamatan yang akan mengikuti tes wawancara,” jelasnya.

Lanjut Malonda menjelaskan, dari hasil seleksi wawancara akan dipilih lima (5) peserta terbaik. Dan lima terbaik itu yang akan bertugas nanti di Pemilu mendatang. Sedangkan lima peserta lainnya yang masuk sepuluh besar akan menjadi cadangan.

“Untuk tes wawancara akan dilaksanakan pada tanggal 11, 12 dan 13 Desember 2022,” tandasnya. Komisiner KPU Minahasa Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Minahasa, Peter Maweikere menambahkan, peserta yang mengikuti seleksi ini akan disuguhkan 75 soal pertanyaan melalui sistem CAT.

“Setiap peserta diberikan waktu 90 menit untuk mengisi jawaban yang diberikan,” ujar Peter. (*)