Tondano – Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui bagian Kesejahteraan rakyat sekretariad daerah menggelar Acara koordinasi forum lintas agama dan organisasi sosial kemasyarakatan di kabupaten minahasa tahun 2019 Kamis,28 februari 2019 bertempat Balai Pertemuan Umum Tondano
Kegiatan ini dibuka oleh asisten pemerintahan dan kesra bpk DR. Denny Mangala,MSi mewakili Bupati Minahasa dan sebagai narasumber, Pdt Evert A.A Tangel, Kepala bagian kesejateraan rakyat ibu Yanni Foni Kaunang, dan seluruh peserta ASN kecamatan, FKUB kabupaten Minahasa dan perwakilan tokoh agama organisasi keagamaan di kabupaten minahasa.

Laporan kegiatan yang disampaikan oleh kepala sub bagian kerukunan umat beragama Christian Tolu, S.Sos menyampaikan bahwa dalam menyikapi permasalahan nasional terkait dengan isu SARA, serta penyebaran berita hoax lewat media sosial yang dapat memicu permasalahan dan keresahan masyarakat jelang pemilihan umum tahun 2019.
“Kegiatan ini dalam rangka mempererat kerukunan dan toleransi antar umat beragama dengan pemerintah serta memberikan informasi dan penyamaan persepsi tentang isu nasional dan daerah yang terjadi sekarang ini,” ungkap Tolu.
Kepala Kesra Setdakab Yanni Foni Kaunang, MM dalam kegiatan mengajak swluruh tokoh agama untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat yang rukun dan damai jelang pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota legislatif tahun 2019 di kabupaten minahasa.
Kiranya kegiatan ini dapat melahirkan suatu kebijakan yang nantinya menjadi pedoman dalam mengatur harmonisasi kehidupan umat beragama di kabupaten minahasa, sehingga masyarakat minahasa senantiasa hidup rukun damai dan bersatu dalam bingkai negara kesatuan republik indonesia,” ujar Kaunang.
Sementara sambutan Bupati Minahasa yang disampaikan oleh asisten pemerintahan dan kesra DR. Denny Mangala, MSi yang sekaligus narasumber dengan judul materi wawasan kebangsaan menyampaikan syukur kepada Tuhan karena tokoh agama boleh terkumpul dalam acara koordinasi forum lintas agama dan organisasi sosial kemasyarakatan,dalam rangka saling share dan brand storming untuk memperteguh kebersamaan kita sebagai bangsa indonesia dalam menghadapi pilpres, dan pileg tahun 2019.
Semua kita pasti sudah paham bahwa indonesia ini sejak awal dibangun dalam suatu kemajemukan,bangsa indonesia terdiri 17.504 pulau dan untuk dunia bangsa indonesia mendapat rengking ke 3,indonesia juga memiliki 700 bahasa dan memiliki 300 lebih kelompok etnik,kiranya dengan kegiatan ini kita dapat memberikan peran kita dalam mengambil bagian untuk pesta demokrasi di tahun 2019. Indonesia maju,sulut hebat,minahasa hebat,” jelas Mangala
Selanjutnya Pdt Evert Tangel,STh menyampaikan terima kasih kepada bupati minahasa yang sangat peduli kepada tokoh tokoh agama sehingga telah memberikan 9 Miliar 750 juta untuk dana insentiv tokoh tokoh agama. “Kita diharapkan untuk memberikan peran strategis dalam pilpers dan pileg tahun 2019. Untuk itu kita sebagai tokoh tokoh agama marilah dengan mekanisme ini membantu pemerintah untuk mensukseskan pilpres dan pileg tahun 2019,” paparnya.
(Christian Tangkere)
