SULUTNEWSTV.com, MANADO – PT. Daya Adicipta Wisesa (DAW) gelar ‘ESG Mission, Engaging for The Future’. Melalui semangat Sinergi Bagi Negeri, sepeda motor Honda berkomitmen untuk terus konsisten berkontribusi dalam sustainability bangsa Indonesia melalui berbagai program Environmental, Social, and Governance (ESG).
Program pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul menjadi salah satu kontribusi sepeda motor Honda melalui pengembangan SMK Mitra Binaan DAW. Pada program ini para peserta secara langsung dapat memberikan manfaat kepada masyarakat melalui Layanan POS AHASS TEFA dan menguji keterampilan ilmu pengetahuan sepeda motor di Tempat Uji Kompetensi (TUK) SMK mitra binaan.
Para peserta secara bersama-sama para siswa memberikan pelayanan berkualitas bagi konsumen setia Honda. Para peserta juga dapat merasakan uji kompetensi dasar teknik sepeda motor di SMK N 2 Pomorouw yang biasa dilakukan oleh para siswa dalam menguji kompetensi sebelum masuk dunia kerja.

Technical Trainer Yaap Gogali menyampaikan hari ini DAW memberikan materi sebagai fondasi bagi siswa-siswa di SMK 2 Pomorouw untuk mengembangkan kemampuan dan kreatifitas di bidang otomotif mesin sepeda motor.
“Jadi kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerjasama antara dunia industri, dari Honda dan Sekolah Binaan. Tujuan Honda melakukan ini adalah untuk menunjang dunia pendidikan lewat kurikulum yang ada,” ujar Yaap.
Lanjut kata dia, untuk materi yang diberikan adalah materi PGM-FI. Dimana menurutnya materi ini merupakan salah satu materi penting yang perlu dipelajari sebagai teknisi.
“Siapa tahu, generasi muda ini bisa menjadi teknisi handal nantinya,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Guru SMKN2 Pomorouw Christine F. Ratu, ST menyampaikan merasa bangga karena sekolah SMKN 2 Pomorouw Manado bisa diberikan kesempatan bekerjasama dengan Honda DAW sehingga para siswa berkesempatan meningkatkan kemampuannya disini.
“Sudah dua tahun terakhir semenjak bekerjasama dengan Honda DAW, siswa dengan jurusan teknik sepeda motor SMK N 2 Manado ada dua kelas. Dimana pada kelas 11 ada persiapan mengambil konsentrasi teknik mesin sepeda motor, sehingga di kelas 12 pas Praktek Kerja Lapangan (PKL) sudah bisa turun ke bengkel-bengkel,” ucapnya sembari menyampaikan terimakasih karena SMK N 2 Manado sudah difasilitasi.
Diketahui, turut hadir Management DAW HC3 Dept Head Alexander Abimanto. Adapun materi PGM-FI ini diikuti oleh puluhan siswa di SMK N 2 Pomorouw Manado. Siswa juga diberi kesempatan untuk praktek.(*/gabby)
