CIMB Niaga dan Berdaya Bareng Kembangkan UMKM di Kawasan Indonesia Timur

SULUTNEWSTV.com, MANADO – Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) merupakan sektor yang memberikan kontribusi kurang lebih 90 persen dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Sehingga, penting untuk memberikan pendekatan kepada UMKM dalam mengembangkan usaha di bidangnya masing-masing.

CIMB Niaga bersama dengan Berdaya Bareng pun menjawab tantangan untuk memberikan ruang, khususnya bagi anak muda dan penyandang disabilitas untuk mengembangkan kualitas usahanya.

Kali ini, Manado Sulawesi utara, menjadi tempat untuk keberlanjutan program CIMB Niaga Dukung Ekonomi Berkelanjutan di Kawasan Indonesia Timur.

Dikatakan Founder Berdaya Bareng Nicky Clara, seharusnya UMKM itu menjadi salah satu perhatian penting bukan hanya dari pemerintah saja tetapi dari seluruh sektor.

CIMB Niaga, dengan kontribusi yang sangat baik, telah bekerjasama dari tahun ke tahun, sehingga telah memasuki musim ke tiga di tahun ini.

“CIMB Niaga telah berkomitmen secara penuh untuk mendukung perempuan penyandang disabilitas dan juga pemuda dan awalnya kita di Indonesia Barat tapi sekarang mulai Indonesia timur,” jelas Clara.

Disebutkannya, CIMB niaga sudah memberikan bantuan sebesar 350 juta di musim pertama. Dan dimusim kedua diberikan lagi 350 juta, dengan total 100 UMKM yang dibantu full dari Indonesia,” sebutnya.

Dirinya pun berharap, di musim ketiga, Sulut bisa lebih. “Jadu ini bukan pr-nya CIMB niaga saja tapi pr-nya Bapak Ibu yang datang ke sini, ketika ada program dari CIMB Niaga atau dari Berdaya Bareng, tetapi mulai ajak teman-teman yang mungkin dulunya belum dan atau masih bingung usahanya apa, mulai diajak untuk yuk kita sama-sama membuka UMKM,” tambahnya.

Sementara itu, Head Of Regional Timur dan Bali Ahmad S. Ilham menyampaikan CIMB Niaga hadir di Manado sudah sejak tahun 1995. Dari awalnya bank Niaga, kini menjadi CIMB NIAGA.

“Kenapa Sulawesi Utara? Karena apa yang kita lakukan ini adalah bagian daripada kita ingin terus bisa memberikan kontribusi terhadap lingkungan masyarakat sekitar yang ada di Manado khususnya dan Indonesia Timur,” tegas Ahmad.

Mengacu dari tema, dirinya berharap Manado bukan hanya bergerak dari sisi bisnis tapi bagaimana sinergitas dan kolaborasi yang sudah tercipta dapat memberikan kontribusi terhadap masyarakat.

“Pemerintah juga dalam hal ini terlihat sedang fokus untuk mengembangkan ekonomi yang ada di sekitar. Program berkelanjutan saat ini yang kita miliki adalah berupa pembinaan bagaimana membentuk, melakukan pendampingan, berkolaborasi dengan yayasan berdaya. Salah satu nya dengan bekerjasama dengan komunitas Berdaya Bareng dibidang Pemberdayaan Ekonomi,” jelasnya lagi.

Dirinya juga berharap, kegiatan program ini dapat memberikan dampak positif guna untuk semakin mengembangkan sektor UMKM dan bisa bermanfaat, dan sehingga UMKM bisa kian naik kelas.

Kegiatan pun dihadiri Pemerintah Provinsi Sulut diwakili, hadir langsung Wakil Wali Kota Manado dr Richard H.M Sualang, jajaran Pemkot Manado, Jajaran CIMB Niaga, para UMKM, anak muda dan disabilitas.(*/gabby)

Leave a comment