SULUTNEWSTV.com, MANADO – Puncak Hari Indonesia Menabung (HIM) tahun 2024 berlangsung sangat meriah. Otoritas Jasa dan Keuangan wilayah Sulawesi Utara Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutgomalut) bersama perbankan dalam rangkaiannya mencanangkan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN).
Puncak HIM dihadiri oleh ribuan siswa/siswi tingkat Sekolah Dasar (SD), SMP, SMA/SMK hingga Mahasiswa. Acara digelar di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Kamis(22/8/2024).
“Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur dalam hal ini yang diwakili Sekretaris Provinsi Sulut dan Pimpinan Industri Jasa Keuangan dan seluruh stakeholders terkait serta Adik-adik peserta yang telah berkenan hadir pada kegiatan pagi hari ini,” ungkap Kepala Kantor OJK Sulutgomalut Robert H.P Sianipar.

Dijelaskan Robert, kondisi literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia jika dilihat dari hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2024, Tingkat Literasi di tahun 2023 sebesar 65,43 persen, sedangkan Tingkat Inklusi tahun 2023 sebesar 75,02 persen di tahun 2023. Namun berdasarkan data tersebut, masih terdapat gap antara tingkat literasi dan tingkat inklusi sebesar 9,59 persen di tahun 2023.
“Dalam upaya meningkatkan Indeks literasi keuangan, terdapat sasaran prioritas literasi keuangan tahun 2024 yaitu Masyarakat 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), Petani/Nelayan, Pelajar/Santri, UMKM, dan Penyandang Disabilitas. Pelajar menjadi sasaran prioritas karena mereka adalah generasi penerus yang akan memimpin Bangsa Indonesai menuju visi Indonesia Emas 2045. Dengan meningkatkan literasi keuangan sejak dini, kita membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membuat keputusan finansial yang bijak,” kata Robert.
Lanjut dikatakannya, dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi keuangan yang signifikan dan berkelanjutan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam mengakses berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan formal, pada tahun 2019 melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 26 Tahun 2019 ditetapkan setiap tanggal 20 Agustus sebagai Hari Indonesia Menabung (HIM), serta mencanangkan program Aksi Indonesia Menabung melalui Dewan Nasional Keuangan Inklusif.

“Pemerintah bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menginisiasi Program Satu Rekening Satu pelajar (KEJAR) yang mendorong kepemilikan rekening bank oleh pelajar di Indonesia. Hingga Maret 2024, program KEJAR telah berhasil mencapai 57,05 juta pelajar (85,58 persen) dengan total simpanan mencapai Rp32,83 triliun dengan melibatkan 538 bank peserta di seluruh Indonesia,” sebutnya.
“OJK berkomitmen untuk terus melakukan percepatan perluasan akses atau inklusi keuangan masyarakat khususnya kepada kaum pelajar. Pada rangkaian HIM 2024, OJK bersama IJK telah melaksanakan edukasi keuangan secara masif dan merata kepada seluruh segmen masyarakat dan mondorong pembukaan rekening pada periode HIM 2024. Berdasarkan laporan yang kami terima, selama periode rangkaian HIM di Provinsi Sulawesi Utara, terdapat 112 kegiatan edukasi keuangan dengan total 11.134 peserta yang disertai pembukaan rekening tabungan sebanyak 5.567 rekening. Sementara itu, selama tahun 2024 OJK SulutGoMalut telah mengedukasi 13.838 orang dalam 65 kegiatan di Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara,” sebutnya.
“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan terima kasih kepada seluruh Lembaga Jasa Keuangan (LJK) dan pihak terkait yang telah berkontribusi aktif dalam rangkaian kegiatan Hari Indonesia Menabung (HIM) khususnya di wilayah Sulawesi Utara. Kerja keras dan kolaborasi yang luar biasa ini tidak hanya berhasil membuka ribuan rekening tabungan bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat budaya menabung di kalangan generasi muda,” tandasnya.(*/gabby)
