SULUTNEWSTV.com, MANADO – BRI Regional Office Manado dibawah komando RCEO BRI Manado Luthfi Iskandar berkomitmen untuk meningkatkan digitalisasi khususnya ke UMKM berbasis ekosistem.
Hal itu disampaikan Luthfi saat gelar Kick Off Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 oleh Otoritas Jasa dan Keuangan wilayah Sulutgomalut, Selasa(10/9/2024).
Menurut Luthfi, BRI akan berfokus untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas UMKM. Dia mengatakan digitalisasi UMKM berbasis ekosistem ini, bukan hanya dari satu sisi saja, namun dari pedagang, petani, jadi dari hulu sampai hilir.
“Terlebih lagi di momen BIK 2024. BRI akan meningkatkan digitalisasi UMKM berbasis ekosistem. Kami ingin semua UMKM bisa naik kelas, sehingga BRI selain memberikan pinjaman, juga pelatihan dan pendampingan,” tekannya.
Ia menyadari digitalisasi memainkan peran kunci dalam pemberdayaan dan membangun keberlanjutan UMKM.
Luthfi meyakini, pemanfaatan teknologi digital mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha, efisiensi operasional hingga membukakan akses pasar yang lebih luas.
Sebelumnya, Kepala OJK Sulutgomalut Robert Sianipar menyebut sampai dengan September 2024 persentase literasi keuangan Indonesia baru di angka 75 persen.
Sehingga OJK terus memacu para Industri Jasa Keuangan (IJK) untuk mendorong program literasi agar mencapai target 95 persen di tahun 2029 nanti. Termasuk IJK yang ada di wilayah Suluttenggomalut.
“Harapan saya, Industri Jasa Keuangan di Sulut dapat mengkampanyekan produk atau layanannya dan memberikan insentif atau promo sehingga menggairahkan masyarakat untuk membuka rekening,” kata Sianipar.(*/gabby)
www.sulutnewstv.com 