Tomohon – Rangkaian peristiwa tak terduga terjadi di hari dimana pasangan Wenny Lumentut SE dan Michael Mait S.Kom mengikuti tahapan pengundian nomor urut untuk perhelatan Pilwako Kota Tomohon yang di laksanakan oleh KPU Kota Tomohon Senin (23/9/24).
Dari deretan angka 27 dan 2 hingga kedatangan seekor burung merpatih di kediaman Wenny Lumentut di hari pengundian nomor urut ini merupakan suatu peristiwa yang unik.
Pasalnya saat sesi pencabutan nomor antrian Michael Mait yang ditunjuk KPU untuk mengambil nomor antrian di wadah yang disiapkan, tanpa diduga mencabut angka 27.
Selanjutnya saat Wenny Lumentut di tunjuk KPU untuk mengambil nomor urut, sesuai nomor antrian 27 yang di cabut oleh Michael Mait, Wenny kemudian tanpa diduga pula mencabut nomor urut 2.
Setelah mendapatkan nomot urut ke 2 para pendukung langsung bersorak gembira, dimana nomor tersebut adalah yang di inginkan oleh Wenny-Michael dan secara kebetulan nomor ini identik dengan nomor urut Prabowo-Gibran dalam Pilpres lalu.
Adapun nomor antrian 27 yang dicabut Michael, bisa diartikan sebagai tanggal dilaksanakanannya Pilkada, yaitu 27 November 2024.
“Jika digabungkan arti nomor antrian 27 dan nomor urut 2, bisa berarti Pilkada tanggal 27 pasangan nomor 2, akan meraih viktori, atau kemenangan,” kata Penatua Michael Mait optimis.
Ditambah lagi dengan kehadiran seekor burung merpati putih, yang hinggap di atas kediaman Wenny Lumentut, bagi umat Kristen mengimani hadirnya burung merpati dianggap simbol cinta dan perdamaian, sekaligus pembawa pesan.
burung merpati juga diidentikkan dengan lambang pertama dari Roh Kudus dan lambang ini muncul dalam Alkitab sebagai makna dari kesucian, kelembutan, dan damai sejahtera.
(N/P)
www.sulutnewstv.com 