Aceh — Upaya percepatan pemulihan kelistrikan di wilayah terdampak bencana di Aceh semakin diperkuat melalui pelaksanaan Apel Team Recovery, yang digelar bersama oleh PLN, Pemerintah Provinsi Aceh, Komando Daerah Militer (Kodam) Iskandar Muda, Pangkalan TNI Angkatan Udara Sultan Iskandar Muda, Kepolisian Daerah (Polda) Aceh, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), serta tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS).
Apel ini menjadi simbol komitmen seluruh unsur untuk bergerak serentak dalam mempercepat pemulihan infrastruktur listrik, memastikan layanan segera kembali pulih, dan mengembalikan aktivitas masyarakat pascabencana.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa sinergi lintas lembaga merupakan kunci utama untuk mempercepat pemulihan di tengah tantangan medan yang sulit dan akses yang terbatas.
“Pemulihan Aceh bukan hanya tugas PLN, melainkan tugas bersama. Melalui Apel Team Recovery ini, kami memperkuat koordinasi dan membangun gerak cepat berbasis kolaborasi. Dengan dukungan dari TNI, Polri, BPBA, serta BASARNAS, kami memastikan seluruh proses pemulihan berjalan lebih efektif dan terstruktur,” ujar Darmawan.
Ia menambahkan bahwa PLN telah menurunkan tim khusus Recovery Bencana dari berbagai daerah, lengkap dengan peralatan teknis untuk percepatan pembangunan kembali jaringan listrik, termasuk pembangunan emergency tower di wilayah paling terdampak.
Sinergi antara seluruh unsur tersebut diharapkan mampu mempercepat proses pemulihan layanan listrik, sekaligus menguatkan dukungan kemanusiaan bagi masyarakat Aceh yang masih berjuang bangkit dari bencana.
Dengan semangat kebersamaan, pemulihan Aceh terus digerakkan agar terang dan harapan segera kembali hadir.(*)
