Di Pohon Kasih Manado, Coca-Cola Bawa Semangat Berbagi yang Membuat Hati Hangat

SULUTNEWSTV.com, MANADO – Di tengah kegembiraan perayaan akhir tahun yang memenuhi udara Kawasan Megamas, ada sesuatu yang lebih dalam dari kilau pohon Natal yang besar. Coca-Cola menghadirkan ‘Coca-Cola Berbagi Kasih di Pohon Kasih’, bukan cuma acara meriah, tapi ruang di mana hati-hati berjumpa dan kebahagiaan dibagikan seperti hadiah terindah.

Bayangkan, kamu duduk di dekat botol Coca-Cola yang dipakai sebagai wadah harapan, menulis tentang temanmu yang selalu membantu tapi sekarang kesulitan beli kacamata baru. Atau tentang nenekmu yang rindu main dengan cucu tapi tidak punya mainan. Itulah yang dilakukan pengunjung dalam ‘Coca-Cola Secret Santa’.

Diketahui, selama 21–23 Desember 2026, setiap orang diajak menjadi pemberi kebahagiaan, tidak cuma menerima, tapi memberi. Coca-Cola akan memilih 10 kisah paling menyentuh untuk diwujudkan.

Bahkan, hari ini saja, pada pembukaan acara dua harapan langsung dibuat nyata, seorang nenek menerima kacamata baru yang dia butuhkan, dan seorang anak muda mendapatkan dukungan untuk melanjutkan hobinya menggambar.

“Kita tidak mau cuma ada pohon yang cantik – kita mau pohon ini jadi tempat di mana cerita-cerita kasih tercipta,” ujar Grant Davidson, Frontline Marketing Senior Director Coca-Cola Indonesia, sambil melihat pengunjung yang antri untuk menulis harapan.

“Setiap tulisan itu bukan cuma kata-kata, tapi harapan yang bisa membuat orang lain tersenyum,” sambungnya.

Tidak jauh dari pohon Natal yang bercahaya, suara doa dari berbagai agama bersatu menjadi irama acara. Pdt. Handrie M. Dengah, M.Th, Ketua FKUB Kota Manado, yang memimpin doa bersama, mengatakan ini yang kita butuhkan, momen di mana semua orang, meskipun berbeda agama, berkumpul untuk satu tujuan berbagi kebahagiaan.

“Coca-Cola benar-benar memahami semangat kerukunan yang kita jaga di Manado,” katanya.

Pohon Kasih dipilih bukan cuma karena cantik, tapi karena sudah jadi bagian dari kenangan perayaan warga Manado selama bertahun-tahun. Untuk membuatnya lebih dekat dengan hati masyarakat, acara dihiasi pita Coca-Cola yang melingkar layaknya pelukan hangat untuk kota.

Komunitas gereja lokal juga tampil, menyanyi lagu-lagu Natal khas Manado yang bikin semua orang ingin bergoyang dan bernyanyi bersama.

“Saya senang banget ada acara gini,” kata Siti, seorang pengunjung yang membawa anaknya.
“Anak saya bisa menulis harapan untuk temannya, dan kita bisa nonton pementasan lokal. Ini lebih baik dari cuma jalan-jalan sembarangan,” sambungnya.(*/gabby)

Leave a comment